Tingkatkan Konektivitas Antarwilayah, Presiden Jokowi Membangun Infrastruktur Jalan di Kepulauan Talaud
DIANSSULUT.COM, MANADO — Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan ke Jalan Lingkar Karakelang, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara pada Kamis, 28 Desember 2023. Dalam kunjungannya, Presiden Jokowi memberikan apresiasi atas pengerjaan jalan di pulau terluar dan terdepan tersebut yang telah dilakukan sejak tahun 2015 hingga 2023.
“Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa pembangunan infrastruktur yang merata dan adil sangat penting dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah di seluruh Indonesia. Beliau berpendapat bahwa jika jalan-jalan di kabupaten dan kota di seluruh Indonesia diperbaiki dan memiliki kondisi yang baik seperti di Kepulauan Talaud, ini akan memberikan dampak positif dalam meningkatkan konektivitas dan memperlancar urusan logistik di seluruh wilayah.”
( Tangkapan Layar Presiden Joko Widodo meninjau Jalan Lingkar Karakelang, Kabupaten Kepulauan Talaud )
Pernyataan Presiden Jokowi tersebut dikutip dalam akun Instagram @sekretariat.kabinet pada Kamis, 28 Desember.
Kunjungan Presiden Jokowi ke Jalan Lingkar Karakelang merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memperkuat infrastruktur dan konektivitas di daerah terpencil dan terluar.
“Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa saat mengunjungi Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara pada tanggal 28 Desember 2023, telah dialokasikan dana sebesar Rp1,13 triliun untuk pembangunan infrastruktur jalan di kabupaten tersebut. Proyek ini meliputi perbaikan, pengaspalan, dan peningkatan sepanjang sekitar 199 km. Presiden juga memerintahkan Kementerian Pekerjaan Umum untuk terus meningkatkan kualitas jalan tersebut agar lebih baik di tahun mendatang, “ujar Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi berharap bahwa jika semua kabupaten dan kota di Indonesia memiliki kondisi jalan yang baik seperti di Kepulauan Talaud, hal ini akan memperlancar urusan logistik dan meningkatkan konektivitas antar kecamatan dan antar kabupaten. Kabupaten Talaud sendiri merupakan daerah terdepan dan terluar Indonesia yang berbatasan dengan Filipina, Davao.
Menurut Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pembangunan infrastruktur jalan di Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, meliputi beberapa hal. Berikut adalah beberapa poin yang termasuk dalam pembangunan infrastruktur jalan di Kepulauan Talaud:
1.Β Perbaikan kondisi jalan beraspal: Sejak tahun 2015, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Bina Marga telah melakukan perbaikan kondisi jalan beraspal sepanjang 82 km di Kepulauan Talaud.
2.Β Pengaspalan jalan tanah: Kementerian PUPR juga melakukan pengaspalan jalan yang sebelumnya merupakan jalan tanah sepanjang 75 km di Kepulauan Talaud.
3.Β Preservasi jalan: Kegiatan preservasi jalan dilakukan di beberapa ruas jalan, seperti Jalan Esang – Rainis dan Jalan Beo – Esang – Rainis. Progres fisik dari kegiatan preservasi jalan ini telah mencapai persentase tertentu dan ditargetkan selesai pada tahun 2024.
4.Β Penggantian jembatan: Terdapat penggantian 21 buah jembatan dengan total panjang 576 meter di Kepulauan Talaud. Sebanyak 19 buah jembatan telah diselesaikan pada tahun 2015 hingga 2023, dan pada tahun 2024 akan dilanjutkan penggantian 2 buah jembatan, yaitu Jembatan Panding dan Jembatan Ambia.
“Dengan dilanjutkannya kegiatan preservasi jalan dan penggantian jembatan, diharapkan seluruh jalan di Lingkar Talaud sudah beraspal dengan tingkat kemantapan mencapai 94 persen pada tahun 2024, “ucap Presiden Jokowi disaat kunjungan kerja ke Kepulauan Talaud Sulawesi Utara.
Editor: Rukminto R.