Rumah Singgah JPKP Membantu Masyarakat Terdampak Pembangunan Jalan Tol IKN
DIANSSULUT.COM, BALIKPAPAN — Rumah Singgah, Jaringan Pendamping Kebijakan Pembangunan (JPKP) di kawasan IKN Ibu Kota Nusantara Balikpapan telah menjadi perbincangan hangat di media sosial. Rumah sederhana ini tiba-tiba mendapatkan perhatian dari Pejabat KODAM, POLDA, DANDIM, POLRES, dan jajaran mereka, dilansir dari akun resmi JPKP, Senin 2 Oktober 2023.
Ketua Umum JPKP, Maret Samuel Sueken, secara langsung memimpin pertemuan yang dihadiri oleh sekitar 50 perwakilan masyarakat yang terkena dampak pembangunan Jalan Tol di IKN. Kendaraan para pejabat pun meramaikan jalan di sekitar rumah tersebut. Dalam pertemuan tersebut, juga hadir dua orang dari intel Polres yaitu Kanit Intel dan Bang Arif, Babinsa wilayah Sepinggan dari Koramil dan pihak intel Kodim yaitu Dan Unit Intel Kodim Kapten Tomy beserta anggotanya seperti Bang Jumais dan rekan-rekannya.
“Maret Samuel Sueken mengatakan, kegiatan ini dilakukan atas perintah langsung dari Bapak Kapolda Kalimantan Timur dan Pangdam VI Mulawarman. Hal ini menunjukkan komitmen dari pemerintah untuk memberikan pelayanan serta pengabdian kepada masyarakat tanpa syarat. JPKP siap membantu dan mengarahkan masyarakat yang terdampak pembangunan dalam menjalani proses tersebut dengan lancar dan adil. Rumah Singgah JPKP memberikan fasilitas penginapan dan sarana bantuan lainnya bagi masyarakat yang membutuhkan, “ujarnya.
Lanjut, menurutnya Pelebaran Jalan Tol di kawasan IKN menjadi proyek pembangunan strategis yang telah melibatkan banyak pihak. Pemerintah berusaha keras untuk meminimalisir dampak sosial dan ekonomi yang mungkin terjadi akibat proyek tersebut. Dalam rapat tersebut, masyarakat juga diajak untuk memberikan masukan dan usulan guna memastikan pembangunan ini memberikan manfaat yang maksimal bagi semua pihak terkait.
“Diharapkan, kehadiran JPKP sebagai mitra pemerintah mampu memberikan solusi terbaik dan memberdayakan masyarakat untuk ikut serta dalam pembangunan tersebut. Melalui JPKP, pemerintah ingin memastikan bahwa tak ada masyarakat yang terkena dampak negatif dari pembangunan ini. Semua terlibat dalam proses pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif, ” ucap Ketua Umum JPKP.
Penulis: Rukminto Rachman.