Pjs. Bupati Minahasa Utara Sambut Sekolah Lapang Cuaca Nelayan 2024
π πΆπ»ππ — Pjs. Bupati Minahasa Utara, Reza A.W. Dotulung, S.S.T., M.App.EC, secara resmi membuka kegiatan Sekolah Lapang Cuaca Nelayan (SLCN) Provinsi Sulawesi Utara tahun 2024. Acara yang diselenggarakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) di Pelabuhan Wisata Sungai Mangrove Dase Sarawet, Kecamatan Likupang Timur, Minut, pada Rabu (25/9), ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran nelayan tentang cuaca maritim.
Dalam sambutannya, Bupati Dotulung menyampaikan apresiasi atas inisiatif BMKG dalam menyelenggarakan SLCN. Ia menekankan pentingnya informasi cuaca maritim bagi keselamatan dan kesejahteraan nelayan. “Sekolah Lapang Cuaca Nelayan ini sangat baik untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada nelayan mengenai cuaca maritim dan teknologi informasi yang dapat digunakan untuk memperoleh informasi cuaca terkini,” ujarnya.
Bupati Dotulung juga menjelaskan bahwa dirinya menjabat sebagai Penjabat Sementara Bupati Minahasa Utara untuk mengisi kekosongan pemerintahan selama Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara mengambil cuti untuk mengikuti Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah tahun 2024. Ia berharap dukungan dan kerja sama dari seluruh pihak, termasuk nelayan, untuk menjalankan tugas kepemimpinannya dan mendukung kelancaran proses Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara.
Lebih lanjut, Pjs. Bupati Dotulung menekankan pentingnya aplikasi dan situs BMKG bagi nelayan sebagai sumber informasi cuaca maritim. “Aplikasi ini dapat memberikan informasi terkini mengenai tinggi gelombang, arus laut, daerah tangkapan ikan, dan perubahan cuaca ekstrem di perairan, sehingga meminimalkan risiko saat beraktivitas di laut,” jelasnya.
Melalui SLCN, Bupati Dotulung berharap terjalin hubungan yang erat antara BMKG dengan stakeholder pengguna informasi cuaca maritim. Ia juga berharap nelayan dapat lebih cerdas dalam merencanakan operasi penangkapan ikan, menghindari potensi risiko cuaca buruk, dan meningkatkan produktivitas secara berkelanjutan.
“Semoga melalui kegiatan ini, nelayan dibekali dengan pengetahuan yang benar tentang cuaca dan gelombang di laut, sehingga mereka dapat menjadi nelayan hebat, selamat, dan sejahtera,” tutup Pjs. Bupati Dotulung.
Turut hadir dalam pembukaan tersebut adalah Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Utara, Pimpinan BMKG Bitung dan jajaran, Para Asisten, Staf Ahli Bupati, dan Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Minahasa Utara, Para Narasumber dari BMKG Bitung, Camat Likupang Timur serta Hukumtua Desa Sarawet.
(Rukminto Rachman)