Minahasa Utara Raih WTP Berturut-turut, Kini Berkolaborasi dengan BSKDN untuk Implementasikan PUJA INDAH

𝗠𝗶𝗻𝘂𝘁 — Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, di bawah kepemimpinan Bupati Joune J.E. Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung, terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kinerja pemerintahan daerah. Hal ini dibuktikan dengan penandatanganan pernyataan komitmen bersama dengan Kementerian Dalam Negeri terkait penerapan aplikasi “Sistem Informasi Pusat Jejaring Inovasi Daerah” (PUJA INDAH). Pada hari, Kamis (12/9)

Penandatanganan yang berlangsung di Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri di Jakarta ini bertujuan untuk mengintegrasikan tugas dan fungsi dalam penerapan PUJA INDAH, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kinerja pemerintahan daerah. Aplikasi ini dirancang untuk menyederhanakan dan meningkatkan proses pengembangan dan penerapan solusi inovatif di dalam pemerintahan daerah.

Bupati Joune J.E. Ganda menyatakan rasa terima kasihnya atas kesempatan untuk berkolaborasi dengan BSKDN. “Minahasa Utara berkomitmen untuk mengembangkan inovasi guna meningkatkan pelayanan publik dan kinerja pemerintahan daerah kami. Kami yakin bahwa PUJA INDAH akan membantu kami untuk lebih meningkatkan indeks inovasi kami,” ujar Bupati yang daerahnya berturut-turut mendapat WTP dari BPK RI.

Dr. Yusharto Huntoyungo, M.Pd., Kepala BSKDN, menekankan pentingnya inovasi sebagai pendorong perubahan positif. “Inovasi adalah tentang membuat perbaikan yang mengarah pada layanan pemerintahan yang lebih efisien dan efektif,” jelasnya. “PUJA INDAH mendorong transparansi, akuntabilitas, dan kolaborasi, memastikan bahwa inovasi bermanfaat bagi masyarakat.”

Penandatanganan ini disaksikan oleh sejumlah pejabat penting dari pemerintahan Minahasa Utara dan BSKDN, termasuk Kepala Bappeda Hanny Tambani, Kepala Dinas Pariwisata Femmy Pangkerego, Kepala Brida Lidya Warouw, Kepala Dinas Kominfo Robby Parengkuan, Sekretaris BSKDN Noudy Tendean, dan pejabat BSKDN lainnya.

Kolaborasi ini menandai langkah penting menuju peningkatan pelayanan publik dan pengembangan budaya inovasi di Minahasa Utara. Penerapan PUJA INDAH yang sukses diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan dan kemajuan wilayah secara keseluruhan.

(Rukminti Rachman)