Gerakan Pangan Murah di Kecamatan Kauditan Dapat Perhatian Serius dari Bupati Joune Ganda

DIANSSULUT.COM, MINUT — Gerakan Pangan Murah yang digelar di Kecamatan Kauditan pada hari Rabu, 3 April mendapat perhatian serius dari Bupati Minahasa Utara, Joune J.E. Ganda, S.E., M.A.P, M.M, M.Si., bersama Ketua DPRD Minahasa Utara, Denny Lolong, S.Sos., Mereka turun langsung untuk melakukan pantauan langsung terhadap gerakan ini.
Gerakan Pangan Murah ini merupakan salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah daerah untuk membantu masyarakat dalam menghadapi inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan, khususnya menjelang Idul Fitri. Dalam situasi inflasi yang terjadi, harga-harga pangan cenderung naik, sehingga masyarakat sering kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok.
“Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, dengan tekad yang kuat, menyatakan bahwa pemerintah daerah akan terus melaksanakan Gerakan Pangan Murah di berbagai kecamatan di Kabupaten Minahasa Utara. Gerakan ini merupakan upaya nyata dari pemerintah daerah dalam membantu masyarakat menghadapi kesulitan ekonomi, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan. Bupati Joune Ganda juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, karena Gerakan Pangan Murah ini merupakan langkah konkrit dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat”.
Ketua DPRD Minahasa Utara, Denny Lolong, S.Sos., juga menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi kesulitan ekonomi. Ia mengatakan bahwa Gerakan Pangan Murah ini adalah salah satu contoh kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat untuk menjaga stabilitas harga pangan dan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan.
“Ia juga memberikan apresiasi atas Gerakan Pangan Murah ini. Ia menyatakan bahwa dengan adanya gerakan ini, diharapkan dapat mengurangi potensi terjadinya tindakan spekulasi harga pangan dan mencegah penimbunan barang yang dapat menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga. Ketua Delon juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan penimbunan barang dan berusaha bersama untuk menjaga stabilitas harga pangan, “ujar Ketua DPRD Minut.
Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat memberikan solusi bagi masyarakat dalam menghadapi kesulitan ekonomi. Dengan harga pangan pokok yang lebih terjangkau, diharapkan beban ekonomi masyarakat dapat diper ringan dan dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan lebih mudah. Pemerintah daerah terus berkomitmen untuk melaksanakan gerakan ini secara berkelanjutan dan akan terus memberikan upaya dan solusi untuk menghadapi permasalahan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat.
Gerakan ini juga turut melibatkan para petani dan produsen lokal untuk memasok pangan dengan harga murah. Dengan demikian, gerakan ini tidak hanya membantu masyarakat secara finansial, tetapi juga mendukung perekonomian lokal dan membantu para petani dan produsen lokal untuk meningkatkan pendapatan mereka. (*)
Editor: Rinto Rachman.