Dinkes Minut Lewat Puskesmas Salurkan Sembako dan Lakukan Pemeriksaan Kesehatan bagi Korban Letusan Gunung Ruang
𝗗𝗜𝗔𝗡𝗦𝗦𝗨𝗟𝗨𝗧.𝗖𝗢𝗠, 𝗠𝗜𝗡𝗨𝗧 — Dinas Kesehatan Minahasa Utara, atas instruksi Bupati Minahasa Utara Joune J.E. Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si., dan Wakil Bupati Kevin W. Lotulung, S.H., M.H., melaksanakan kegiatan pemberian sembako serta pemeriksaan kesehatan kepada para pengungsi yang merupakan korban letusan Gunung Ruang.
Tim dari Dinas Kesehatan Minahasa Utara, bekerja sama dengan Puskesmas Tatelu, melaksanakan kegiatan di Desa Lumpias dan Matungkas, wilayah titik pengungsi yang terdampak langsung oleh letusan Gunung Ruang. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bantuan sembako berupa kebutuhan bahan pokok kepada para pengungsi dan juga melakukan pemeriksaan kesehatan sebagai upaya menjaga kesejahteraan dan keamanan kesehatan para korban. Pada Minggu (21/4)
Dalam kegiatan tersebut, tim medis dari Dinas Kesehatan Minahasa Utara melakukan pemeriksaan kesehatan seperti pemeriksaan suhu tubuh, tekanan darah, dan kondisi kesehatan umum lainnya untuk memastikan kondisi para pengungsi tetap terjaga. Selain itu, pemberian sembako yang terdiri dari bahan makanan pokok seperti beras, mie instan, minyak goreng, dan bahan kebutuhan sehari-hari lainnya, akan membantu mereka dalam memenuhi kebutuhan dasar mereka selama periode pemulihan.
“Kepala Dinas Kesehatan Minahasa Utara, dr. Stela Safitri M.Kes., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya langsung dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara untuk memberikan bantuan dan perhatian kepada masyarakat yang terdampak oleh bencana letusan Gunung Ruang. Bapak Bupati Joune J.E. Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si., dan Bapak Wakil Bupati Kevin W. Lotulung, S.H., M.H., juga menyampaikan komitmen mereka dalam mendukung dan melindungi warga yang terkena dampak bencana serta memastikan kesehatan mereka tetap terjaga.
Dalam kesempatan ini, Stela Safitri juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap ancaman dan risiko lain yang dapat timbul akibat bencana letusan Gunung Ruang. Menggunakan masker, menjaga kebersihan tangan, dan menghindari area yang berbahaya adalah beberapa langkah penting yang harus diambil untuk memastikan kesehatan dan keselamatan semua pihak, “ungkap dr. Stela kepada media.
“Selanjutnya kata dr. Stela, kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari upaya Bapak Bupati Minahasa Utara dan Bapak Wakil Bupati dalam memberikan dukungan dan perlindungan kepada para pengungsi korban bencana letusan Gunung Ruang. Semoga bantuan dan perhatian yang diberikan dapat meringankan beban serta membantu proses pemulihan para pengungsi dalam situasi yang sulit ini, “ujarnya lagi. (Rinto/**)
