Delegasi UCLG ASPAC dari Vietnam Kagumi Pengembangan Kelapa Varietas Jenis Jingga Ganda
𝗗𝗜𝗔𝗡𝗦𝗦𝗨𝗟𝗨𝗧.𝗖𝗢𝗠, 𝗠𝗜𝗡𝗨𝗧 — Bupati Minahasa Utara, Joune J. E. Ganda, SE., MAP., MM., M.Si., beserta Wakil Bupati, Bapak Kevin Lotulung, S.H., M.H., dan para pejabat pemerintah daerah, hadir dalam rapat sesi kedua bersama anggota UCLG ASPAC dan delegasi dari Vietnam. Acara ini berlangsung di Hotel Paradise Likupang dan difokuskan pada potensi komoditas kelapa, khususnya kelapa varietas Jingga Ganda yang menjadi salah satu komoditas unggulan di Minahasa Utara. Pertemuan ini berlangsung pada hari Rabu, 5 Mei 2024.
Kehadiran Bupati dan jajaran pemerintah daerah dalam rapat tersebut menunjukkan komitmen mereka untuk menggali potensi komoditas lokal, seperti kelapa jenis Varietas Jingga Ganda, guna meningkatkan perekonomian daerah. Kolaborasi dengan anggota UCLG ASPAC dan delegasi dari Vietnam juga menunjukkan upaya untuk memperluas kerjasama lintas negara dalam bidang pertanian dan komoditas.
Rapat ini menjadi forum penting untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, dan peluang kerjasama yang dapat mendukung pengembangan komoditas kelapa, serta memperkuat hubungan antar daerah dan negara. Dengan fokus pada potensi kelapa jenis Jingga Ganda, diharapkan Minahasa Utara dapat terus berkembang dan memperluas pasar komoditasnya di tingkat regional maupun internasional.
Dalam forum tersebut, Bupati Joune Ganda menyoroti keunggulan dan potensi yang dimiliki oleh kelapa jenis Varietas Jingga Ganda. Beliau menjelaskan nilai ekonomis tinggi yang terkandung dalam komoditas ini serta peran pentingnya dalam meningkatkan perekonomian daerah. Sementara itu, Wakil Bupati Kevin Lotulung menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mengembangkan komoditas kelapa ini melalui program dan kebijakan yang mendukung para petani lokal. Langkah-langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memajukan sektor pertanian, khususnya dalam pengembangan kelapa jenis Jingga Ganda, yang diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomis yang signifikan bagi masyarakat setempat.
Delegasi dari Vietnam memberikan apresiasi atas potensi besar Minahasa Utara dalam sektor komoditas kelapa dan pengembangan Varietas Jingga Ganda Mereka berbagi pengalaman dan strategi dalam pengembangan industri kelapa di negara mereka, menjadi inspirasi bagi pemerintah dan petani di Minahasa Utara. Hal ini menunjukkan pentingnya kerjasama lintas negara dalam pertukaran pengetahuan dan praktik terbaik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kemajuan sektor pertanian.
“Pertukaran pengalaman antara delegasi Vietnam dan pemerintah serta petani di Minahasa Utara dapat memberikan manfaat yang signifikan. Dengan mempelajari strategi yang telah terbukti berhasil di Vietnam, Minahasa Utara dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam industri kelapa mereka. Selain itu, inspirasi yang diberikan oleh delegasi Vietnam dapat memotivasi para pelaku industri dan pemerintah setempat untuk terus berinovasi dan berkembang.
Kerjasama seperti ini juga dapat memperkuat hubungan antar negara dan memperluas jaringan kerjasama di bidang pertanian. Dengan saling berbagi pengetahuan dan pengalaman, baik Vietnam maupun Minahasa Utara dapat saling mendukung dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada dalam industri kelapa. Hal ini mencerminkan semangat kolaborasi dan solidaritas internasional dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat, “ucap Delegasi dari Vietnam.
“Bupati Joune Ganda berharap bahwa rapat ini akan membuka peluang kerja sama yang lebih luas antara Minahasa Utara dan Vietnam, terutama dalam bidang pertukaran teknologi dan pengetahuan di sektor pertanian. Dengan kolaborasi antara kedua belah pihak, diharapkan potensi komoditas kelapa Varietas Jingga Ganda di Minahasa Utara dapat terus berkembang, sehingga memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal.
Sebagai penutup, Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara mengucapkan terima kasih kepada anggota UCLG ASPAC dan delegasi Vietnam atas partisipasi dalam diskusi yang konstruktif. Mereka berharap kerja sama yang terjalin dapat terus berlanjut, sehingga dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi sektor pertanian di kedua daerah, “ungkap Bupati Minahasa Utara. (Rinto/**)
